Sabtu, 15 Agustus 2009

Retak Part I

Aku pernah merasakan tak dianggap. Pada saat ku ingin dianggap, kau berpura-pura tidak tahu.
Pada saat aku mendapatkannya, justru aku yang dicampakkan.
Aku tidak mengerti semuanya. Sepertinya aku sudah salah melangkah. Tapi apa memang bisa mundur? Aku yang bersalah dengan semuanya. Itu semuanya karena aku. Karena tragedi 3 tahun lalu. Tragedi yg retak lupa akan Sang Pencipta.
Aku jadi takut untuk melangkah ke depan, takut akan masa lalu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar